Kelebihan & Kekurangan Pada Sistem Pemasaran Online

Sistem pemasaran online atau lebih kita kenal dengan istilah internet marketing merupakan acara mempromosikan suatu produk / jasa melalui media internet dan merupakan satu dari 21 cara menerima uang dari internet yang sudah tebrukti.

Profesi online sebagai pemasar online atau internet marketer (IMer) memang bukan hal yang gres di Indonesia, namun jumlahnya juga belum bisa dikatakan banyak, jadi peluang urusan ekonomi online untuk menjadi pemasar online tentunya masih terbuka lebar untuk Anda.

Namun, sebelum Anda memutuskan untuk belajar urusan ekonomi internet marketing atau terjun menjadi seorang freelancer online, maka penting bagi Anda untuk mengetahui terlebih dahulu apa saja kelebihan dan kekurangan internet marketing.

Kelebihan / Keunggulan Internet Marketing

1. Bisa dijalankan dimanapun dan kapanpun

Istilah kerennya ialah kerja online secara remote, jadi intinya dimanapun Anda berada, entah itu sedang piknik di luar kota atau pergi ke rumah nenek sekalipun, selama terkoneksi dengan internet maka Anda tetap akan bisa melaksanakan pekerjaan menyerupai biasa.

Waktu kerjanya pun juga sangat fleksibel, artinya Anda bisa bekerja pada pukul berapa saja. Entah itu pagi, siang atau malam sekalipun tidak akan ada yang melarang.

Inilah yang seringkali menjadi alasan kenapa para pekerja kantoran mengundurkan diri dari pekerjaan tetap mereka sebagai karyawan suatau perusahaan, alasannya ialah dengan bekerja sebagai internet marketer, mereka bebas memilih jam / waktu kerja mereka.

2. Tidak terbatas ruang dan waktu

Siap menjalankan pemasaran online, itu artinya Anda harus siap pula melayani pelanggan dari penggalan bumi manapun, alasannya ialah nantinya pelanggan Anda tidak terbatas dari satu kota saja, melainkan berasal dari seluruh dunia.

Karena itulah pemasaran online seringkali disebut sebagai urusan ekonomi yang tak terbatas oleh apapun. Makara potensi untuk berkembang akan jauh terbuka lebar dibanding pemasaran biasa (offline).

3. Biaya investasi yang murah

Modal yang dibutuhkan untuk memulai urusan ekonomi pemasaran online terbilang sangat kecil, alasannya ialah yang Anda butuhkan hanyalah alat promosi berupa seperangkat laptop beserta modem dan paket internet.

Sementara untuk media promosi, Anda bisa menggunakan media gratisan menyerupai Facebook, Twitter, Instagram dan jejaring sosial lainnya atau jikalau ingin terlihat lebih profesional maka Anda bisa membuat toko online > selengkapnya silahkan baca cara membuat toko online.

Namun untuk menerima hasil maksimal, tentu saja dibutuhkan modal yang lebih besar pula, misalnya modal tersebut bisa Anda gunakan untuk menyewa slot iklan di Blog atau memasang iklan di Facebook.

4. Lebih mudah dalam mencari target market

Mau mencari orang yang suka sepakbola untuk ditawari jersey atau para pecinta kPop untuk ditawari baju korea ? mudah saja bagi para pemasar online, caranya tinggal cari fanpage Facebook yang mempunyai konten sesuai dengan target market Anda.

Alternatif lain ialah dengan mencari calon pembeli dari mesin pencari menyerupai Google atau Bing dengan membuat blog lalu menargetkan beberapa kata kunci yang berkaitan dengan produk yang kita jual.

Mencari pembeli dari mesin pencari memang lebih tertarget namun sekaligus juga menjadi cara yang paling sulit alasannya ialah kita harus bersaing dengan para internet marketer lain yang mengejar kata kunci serupa.

Kekurangan / Kelemahan Internet Marketing

1. Sulit menerima kepercayaan dari pelanggan

Membangun kepercayaan pelanggan memang bukan hal yang mudah, apalagi urusan ekonomi yang Anda jalankan masih seumuran jagung yang notabenya belum seorang pun mengenal brand Anda.

Inilah tantangan Anda sebagai seorang internet marketer, dimana Anda harus bisa menyakinkan pembeli dengan kalimat Anda bahwa mereka tidak akan rugi membeli barang yang Anda jual.

Memberikan foto dari menyebarkan sudut dan menyertakan screenshot testimoni dari para pelanggan Anda terdahulu, terbukti ampuh untuk menampah kepercayaan konsumen.

2. Rawan akan penipuan online

Penipuan dalam jual beli online bukan hanya dilakukan oleh seller atau penjual saja, namun dari sisi pembeli pun juga tidak menutup kemungkinan untuk melaksanakan penipuan.

Anda tentunya masih ingat salah satu kasus penipuan online yang dilakukan oleh salah satu pembeli, dimana ia menggunakan kedok mesin ATM Rusak lalu mencoba menduplikasi struk laporan pengiriman uang menggunakan catatan tangan.

Hasilnya memang konyol dan tentu saja penjual tidak mengirim barang sesuai pemesanan pembeli, alasannya ialah bukti pembayaran dan dana pembayaran belum masuk ke rekening penjual.

Jadi, pastikan Anda benar-benar jeli dalam menjalankan pemasaran online, jangan hingga dana belum masuk namun Anda nekat mengirim barang.

3. Kendala waktu pengiriman barang

Komplain atas keterlambatan waktu pengiriman barang merukan makanan sehari-hari yang harus dirasakan oleh para penjual, alasannya ialah memang tidak ada kepastian waktu wacana waktu ketibaan barang hingga ke daerah pembeli (hanya perkiraan hari).

Makara disini Anda harus cerdik menyiasati soal waktu pengiriman barang, misal jikalau pada daftar waktu pengiriman barang tertulis 3 - 4 hari, maka sebaiknya Anda bilang ke pembeli jikalau barang akan hingga dalam waktu 4 - 5 hari.

Dengan kata lain, lebihkan 1 hari, supaya nantinya jikalau barang tidak hingga pada waktu yang dijanjikan oleh jasa pengiriman barang (3 - 4 hari) maka Anda masih bisa bernafas lega.

Sementara jikalau barang datang pada waktunya, maka Anda akan dianggap penjual yang profesional oleh pembeli tersebut.

Dari sini bisa disimpulkan bahwa sistem pemasaran online tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan. Kekurangan atau kelemahan inilah yang harusnya Anda jadikan perhatian khusus, alasannya ialah jikalau dibiarkan maka bisnis online yang Anda jalankan bisa dipastikan akan sulit untuk berkembang.